Konstanta
adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah. Jadi
konstanta adalah juga variabel bedanya adalah pada nilai yang disimpannya. Jika
nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubahubah, maka sebuah varibel
lebih baik diperlakukan sebagai konstanta. Pada sebuah kode program, biasanya
nilai data dari konstanta diberikan langsung di bagian deklarasi konstanta.
Sedangkan untuk variabel biasanya hanya ditentukan nama variabel dan tipe
datanya tanpa isian nilai data. Aturan penamaan variabel juga berlaku untuk
penamaan konstanta. Demikian juga aturan penetapan tipe data. konstanta dibagi
menjadi 4:
- Konstanta
integer, berupa integer biasa, integer panjang (long int) dan integer tak
bertanda (unsigned integer). Nilainya dapat berupa desimal, oktal atau
hexadesimal.
- Konstanta
floating point, dapat mengandung nilai pecahan, yang biasa ditulis dalam
bentuk pecahan biasa maupun bentuk eksponensial dan selalu dinyatakan
dalam double, kecuali jika diakhiri dengan F atau f (menyatakan konstanta
float).
- Konstanta
string, merupakan deretan karakter yang diawali dan diakhiri dengan tanda
petik ganda (“…“). Juga dapat mengandung karakter yang menggunakan tanda \
yang disebut karakter escape (escape sequence).
- Konstanta
karakter, selalu diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal (‘…’).
Beberapa konstanta karakter dapat diawali dengan tanda \ (penempatannya
setelah tanda petik tunggal).
Sebagai contoh, jika kita membuat program perhitungan matematik yang menggunakan nilai pi (3.14159) yang mungkin akan muncul dibanyak tempat pada kode program, kita dapat membuat pi sebagai konstanta. Penggunaan konstanta pi akan lebih memudahkan penulisan kode program dibanding harus mengetikkan nilai 3.14159 berulang-ulang.
Konstanta Bilangan
Dalam hal ini konstanta bilangan dibagi menjadi tiga kelompok, antara lain :
a. Konstanta Bilangan Bulat.
Adalah bilangan yang tidak mengandung titik desimal. Contoh : 1, 2, 3, 100
b. Konstanta Desimal Berpresisi Tunggal ( Floating Point )
Konstanta Floating Point, mempunyai bentuk penulisan, yaitu :
• Bentuk Desimal ( cth : 5.57 )
• Bentuk Eksponensial / Bilangan Berpangkat ( cth : 4.22e3 )
c. Konstanta Desimal Berpresisi Ganda ( Double Precision )
Konstanta Double Precision, pada prinsipnya sama seperti Konstanta Floating Point, tetapi Konstanta Double Precision mempunyai daya tampung data lebih besar.
Konstanta Teks
Dalam hal ini konstanta teks dibagi menjadi dua kelompok, antara lain :
a. Data Karakter (Character).
Data karakter hanya terdiri dari sebuah karakter saja yang diapit oleh tanda kutip tunggal ( ‘ ). Data karakter dapat berbentuk abjad ( huruf besar atau kecil ), angka atau notasi atau simbol.
Contoh : ‘Y’ ‘y’ ‘9’ ‘&’ dan lain-lain
b. Data Teks (String).
Data String merupakan rangkaian dari beberapa karakter yang diapit oleh tanda kutip ganda ( “ ).
Contoh : “Virusland”, “Jakarta”, “AMIK BSI”, “Y” dan lain-lain.